Music

Your Music and Coffee in One Channel

Starbucks Indonesia meluncurkan platform Official Google+ untuk fans dan pelanggan mengeksplor dunia Starbucks dan musik

Starbucks dan media sosial lebih dari sekedar kopi. Kini Starbucks menghadirkan kedekatan antara pelanggannya sebagai tempat ke-empat yaitu dunia digital. Setelah sukses membangun hubungan dengan pelanggannya melalui Facebook, Twitter, Instagram, LINE dan usaha Starbucks dalam mendukung komunitas musik lokal, Starbucks lndonesia untuk pertama kalinya dalam rangka hari Musik Nasional, meluncurkan akun resmi Google+.

Sebelum meluncurkan akun Google+, Starbucks Indonesia bersama Maliq & D’Essentials telah mengadakan berbagai kegiatan seperti sharing session di Starbucks bersama musik antusias dengan menggandeng Help Music (EmNTWRK) dimana kalangan muda dapat berdiskusi, berbagi inspirasi serta memperkaya dan memberdayakan musik lokal. Pada tanggal 23 Maret 2016, Starbucks Indonesia mengadakan serangkaian acara live streaming bersama Maliq & D’Essentials di akun Google+ Starbucks Indonesia.

"Secara global Starbucks telah sukses melibatkan pelanggan dan fans dengan menghadirkan media sosial yang melibatkan 50 juta orang untuk bergabung di komunitas Starbucks seperti di Facebook, Youtube, Twitter, Google+, dan Instagram. Peluncuran akun Google+ merupakan langkah kami untuk memperluas jangkauan/ hubungan kami dengan pelanggan. Selain itu, kami berharap untuk membawa masyarakat luas dan komunitas bersama-sama menggunakan platform ini untuk berdiskusi dan berbagi passion mengenai musik dan kopi," kata Roger Tongeren, marketing dan operation, vice president.

Di seluruh dunia, Starbucks Coffee memiliki lebih dari tiga juta pengikut di Google+, dimana telah menciptakan kedekatan dengan pelanggan dan fansnya melalui postingan original dari para pelanggannya. Starbucks Indonesia ingin pelanggan dan para fans kami untuk selalu dekat dan terlibat berbagi pengalaman mereka dengan Starbucks.

"Bagi kami, kerjasama antara Maliq & D’Essentials & Starbucks Indonesia merupakan langkah yang tepat, karena selain Starbucks sebuah brand besar, mereka juga sebuah brand yang memiliki ‘social consciousness’ dan musik adalah salah satunya, apalagi mereka memang berencana untuk semakin mendekatkan diri ke industri musik dengan mendukung musik lokal, seperti salah satunya adalah apa yang telah kami lakukan bersama selama enam bulan terakhir (Help Music sharing session). Harapan kami adalah kerjasama ini akan membawa masing-masing ke tingkat yang lebih tinggi di masing-masing industrinya, juga nilai-nilai yang dibawa akan terasa lebih berdampak positif sehingga keselarasan frekuensi diantara kami dapat menjadi energi positif bagi perkembangan musik lokal di Indonesia, menurut kami, itu adalah when music meets brand!", ucap Maliq & D’Essentials.