Sasa Dobrak Pasar MSG melalui Pesan Positif
DJAKARTA.ID – Menutup bulan Februari 2020, merek penyedap masakan lokal Sasa MSG kembali mempublikasikan konsep Monosodium Glutamat (MSG) dengan pesan lebih positif. PT Sasa Inti (SASA) ingin mendobrak stigma mengenai citra micin tersebut. Salah satu pendekatan yang dilakukan adalah menyasar generasi milenial melalui pesan bahwa MSG aman dikonsumsi. Sasa juga menghadirkan festival bertajuk “Konser Micin Social Gang” yang berlangsung pada tanggal 21 Februari 2020 lalu di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Generasi milenial disebut sebagai “generasi micin” yang dikonotasikan kurang baik dalam masyarakat. Mereka sering dianggap kerap menyukai hal-hal instan belaka, padahal banyak juga yang berpotensi dan berprestasi di berbagai bidang. Sasa ingin mengapresiasi generasi micin ini dengan mengadakan “Konser Micin Social Gang” bertema cosmo-minicism. Sasa mengajak generasi milenial mewujudkan semua mimpi, menjalani minat, dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan.
Beberapa musisi lintas genre pun dihadirkan pada “Konser Micin Social Gang” seperti Sheila On 7, Isyana Sarasvati, Dipha Barus, Monica, dan Kalula. Mereka menjadi representasi atas keragaman selera atau cita rasa generasi milenial. Selain musik, festival yang dipandu oleh pembawa acara Ronald dan Tike tersebut pun sukses diisi dengan berbagai aktivitas.
“Konser Micin Social Gang merupakan wadah bagi para kaum milenial untuk menyalurkan energi mereka atas berbagai hal positif. Sesuai dengan komitmen Sasa dalam mendorong anak muda Indonesia untuk selalu maju, melakukan inovasi, berani memimpin sambil tentunya menikmati hidup sepenuhnya,” ujar Albert Dinata selaku General Manager Marketing PT Sasa Inti mengatakan.
Melalui konser tersebut, Sasa juga mengajak para pengunjung berdonasi secara langsung melalui platform yang sudah disiapkan melalui kegiatan lelang barang artis. Donasi disalurkan melalui Yayasan Happy Heart Indonesia untuk pembangunan sekolah di Sumba. Kegiatan donasi ini menjadi salah satu wujud kepedulian generasi milenial, sehingga masyarakat dapat melihat bahwa mereka juga melakukan sesuatu yang positif terhadap sesamanya.
Sasa menjadi perusahaan pembuat bumbu dapur atau kitchen food brand yang menjadi merek turun-temurun (heritage brand) selama 52 tahun. Kini, Sasa memiliki beragam kategori produk yang diterima pasar dengan baik. Memiliki slogan ‘Sasa Melezatkan’, Sasa adalah sahabat masakan rumah karena menjadi bumbu dapur yang memberikan kelezatan setiap sajian masakan. Sasa menjadi bagian dari aktivitas memasak sehari-hari. (aul)
Posting komentar