Resto/Cafe/Bar

Free Your Good Vibes!

Pembukaan Janji Jiwa Culture sebagai Flagship Store Kekinian

DJAKARTA.IDJenama kopi lokal JIWA Group yang menaungi Jani Jiwa dan Sejuta Jiwa, baru saja meresmikan unit business terbarunya, yakni Janji Jiwa Culture. Sebuah konsep dine-in yang memungkinkan pelanggan (#temansejiwa) untuk berkumpul, bertemu, dan menikmati momen bersama dengan sajian menu kopi lebih kalcer. Janji Jiwa Culture ini bisa dikatakan sebagai flagship store dari merek yang sudah berdiri sejak tahun 2018 tersebut dengan lebih dari 500 outlet di seluruh Indonesia.

Peresmian Janji Jiwa Culture di Jakarta berlangsung pada Rabu (10/9/2025) yang berlokasi di Ruko Greenville, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Gerai ini hadir sebagai ruang baru bagi anak-anak muda untuk mengekspresikan diri dalam berbagai kegiatan positif.

Ide pembukaan Janji Jiwa Culture sudah dimulai sejak tahun 2024 dan kini sudah ada sekitar 20 gerai yang tersebar di Jakarta, Tangerang Selatan, Surabaya, dan Kalimantan. “Kami baru saja membuka Janji Jiwa Culture di Balikpapan dan di Kota Samarinda pada bulan lalu. Ke depannya, ekspansi ini akan menyasar kota-kota lain di luar Pulau Jawa, seperti Sumatera dan Sulawesi,” ungkap Billy Kurniawan sebagai CEO & Founder JIWA Group.

Janji Jiwa Culture tentunya memiliki perbedaan yang signifikan dibandingkan unit business JIWA Group lainnya. Di gerai flagship ini, pengunjung akan sisambut dengan suasana kafe yang minimalis dalam balutan warna abu-abu kalem dan sentuhan merah dari logo Janji Jiwa Culture. Tempat ini menawarkan desain sebagai community space yang dirancang lengkap dengan meja kursi lebih nyaman untuk bekerja, tersedia Wi-Fi, hingga colokan listrik.

“Segmentasi Janji Jiwa Culture tentunya berbeda dengan unit business kami sebelumnya yang lebih ke grassroot. Di gerai ini, kami melakukan penyegaran looks dari packaging produk, ragamnya menu yang dihadirkan, hingga kualitas produk (kopi) yang kami tingkatkan dari segi rasa,” ujar Grace Surya selaku Marketing Director JIWA Group menambahkan.

Inovasi Janji Jiwa Culture tersebut dilakukan JIWA Group untuk tetap relevan dengan target konsumen utama mereka, yakni generasi muda dan komunitas. Grace juga menambahkan bahwa saat ini market Indonesia sudah sangat terbuka dengan konsep dine-in, di mana selain menyajikan minuman utama kopi, pengunjung juga dapat menikmati berbagai makanan berat, mulai dari nasi, mie, hingga kudapan ringan lainnya.

Gerai Janji Jiwa Culture juga menawarkan signature menu mereka yang bernama JOE (Jiwa Origin Espresso) yang hanya dapat ditemui di sini. Mereka membawa otentik dari biji kopi Blue Batak yang dipanen dari petani di Sumatera dalam empat menu terbarunya yakni, Blue Batak Long Black, Blue Batak Latte, Blue Batak Himalayan Latte, dan Blue Batak Butter Latte.

“Selain kopi signature di atas, kami juga menghadirkan varian premium matcha terbaru yang diracik khusus dan didatangkan langsung dari Uji, Kyoto sebagai pusat matcha terbaik dunia. Kemudian di pastry kami juga hadirkan salt bread yang sedang naik daun di kalangan anak-anak muda sekarang,” tutup Grace.

Janji Jiwa Culture beroperasi setiap hari mulai pukul 7 pagi hingga 11 malam. Melalui gerai ini, culture bukan sekadar tema melainkan sebuah jiwa dari setiap pengalaman pengunjung. Mulai dari curated playlists, desain ruang yang nyaman, hingga cara barista menyapa kepada pengunjung sangat diperhatikan. Semuanya itu dirancang agar selalu relevan, dekat, dan nyata bagi berbagai komunitas. (aul)